HajjNote : Sisters Fillah

Pukul 20.59 waktu Saudi Arabia (00.59 wib). Tiba-tiba pengen blog ini ada postingan saya selama di Makkah :D jejak kenangan ceritanya.


Alhamdulillah menginjak hari ke 11 di Makkah. Semoga bisa meluangkan waktu untuk menuang kisah di blog ini beberapa cerita selama di Makkah.


Ada banyak manusia yang saya temui, dari berbagai negara, banyak yang menyenangkan, ada juga yang termasuk jenis bikin kita latihan sabar hehehe >_<


image

Namanya Mashita, saudari kita dari Pattani, Thailand. Salah satu daerah Muslim yang tak kunjung selesai konflik nya :( Mashita dan suaminya cerita kalo di Pattani bahkan ga boleh pakai nama Muslim, masih banyak pembunuhan oleh polis (mereka nyebutnya polis) :( mereka minta doa kita selalu untuk rakyat muslim Pattani di Thailand :( Allahu khairil makiirin.


image

Ini saya sama nenek Dilbaz dari Turki. Waktu itu lagi bales bbm suami, eh dia tertarik sama hp saya, minta ditunjukin gambar dan cara motret terakhir2 kita pepotoan. Ngobrol deh pake bahasa english campur isyarat. Saat nenek Dilbaz bilang dari Turki, saya bilang, Erdogan? Langsung si nenek jawab seneng : "Ya ya Recep Erdogan" :D


image

Kalo ini sama sisters dari Tajikistan. Lupa nanya namanya. Duduk nunggu  maghriban sebelahan. Ngobrol dan ngaji bareng, seperti biasa pake bahasa english dan lebih banyak kode2 isyarat nya hehe


image

Nah kalo yang ini sister dari Gaza Palestina, Aya. MasyaAllah, bahagia plus haru banget pas ketemu. Karena pas saat sampai di Makkah sempet terbersit di hati saya pengen ketemu saudara saudari saya dari Palestina, terutama dari Gaza. Dan qodarulloh dipertemukan di Masjid Tan'im (Masjid 'Aisyah ra) kemarin malem saat ambil miqat untuk umrah. Saya dan seorang jamaah sempet ngobrol sama suami nya, Muhammad, tentang hasil solidaritas Indonesia di Palestina dan penyerangan2 Israel selama Ramadhan lalu :( karena dibatasi waktu, saat salam perpisahan Muhammad mengatakan pada kami, mohon sematkan Palestina di setiap doa kalian  di Masjidil Haram.
Always brother.


Alhamdulillah, Allah benar2 membuktikan di depan mata saya bahwa Islam itu memang bahasa universal. Ada banyak cerita sebenernya, tapi waktu sangat terbatas. Mudah2an punya kemampuan bahasa arab abis pulang ni :D masa iya bahasa enggres sama isyarat trus ^^"


Jawarhat Dyar Furnished Apartment, Makkah, 25 September 2014

Hajj Note : 2 years Arkan

Hari ini milad Arkan ke 2 tahun. Menapaki usia emas nya yang kedua, menurut laporan Abinya kalimatnya makin banyak :D dan beberapa hari ini ulah2nya makin unik hihihi, sabar ya Bi. Abi nya juga udah lapor dari Tanah Air kalo udah dibeliin kue ^^ trus foto2, ga ada perayaan, buat seru2an aja sama Abi nya.


Ingin sekali menemani ketika anak melewati usia 2 tahun nya ini, tapi apa daya, untuk sementara umi nya nun jauh disini, tapi insyaAllah doa mengalir buat kamu dan Abi, Nak =)


Umi cuma bisa mengirimkan doa, semoga Arkan menjadi pejuang mushlih cerdas nan pemberani, taat pada Allah dan Rasulullah, berbakti pada orang tua, menjadi manusia yang bermanfaat bagi agama dan ummat,  dijaga selalu dalam penghasilan yang halal, luas, dan barokah, serta bisa menjadi tamu Nya dalam usia muda, aamiin aamiin ya Allah


Happy 2 years son, see you both next month InsyaAllah =)


Makkah, 21 September 2014


image


image

2 years Arkan

Hari ini milad Arkan ke 2 tahun. Menapaki usia emas nya yang kedua, menurut laporan Abinya kalimatnya makin banyak :D dan beberapa hari ini ulah2nya makin unik hihihi, sabar ya Bi. Abi nya juga udah lapor dari Tanah Air kalo udah dibeliin kue ^^ trus foto2, ga ada perayaan, buat seru2an aja sama Abi nya.


Ingin sekali menemani ketika anak melewati usia 2 tahun nya ini, tapi apa daya, untuk sementara umi nya nun jauh disini, tapi insyaAllah doa mengalir buat kamu dan Abi, Nak =)


Umi cuma bisa mengirimkan doa, semoga Arkan menjadi pejuang mushlih cerdas nan pemberani, taat pada Allah dan Rasulullah, berbakti pada orang tua, menjadi manusia yang bermanfaat bagi agama dan ummat,  dijaga selalu dalam penghasilan yang halal, luas, dan barokah, serta bisa menjadi tamu Nya dalam usia muda, aamiin aamiin ya Allah


Happy 2 years son, see you both next month InsyaAllah =)


Makkah, 21 September 2014


image


image

Labbaik Allahumma Labbaik...

Senin pagi 15 September 2014 tinggal hitungan jari. Campur aduk isi perasaan,  sangat bahagia, gelisah, penasaran, sedih, rindu, dan sebagainya. Entah bagaimana mengejewantahkannya ke dalam Bahasa Indonesia.


InsyaAllah 15 September nanti saya dan ibunda berangkat menunaikan rukun Islam ke 5, ibadah haji ke tanah suci. Kok bukan dengan suami Ra? Ini pertanyaan yang lumayan sering saya terima :D Qodarulloh saya daftar sekitar akhir tahun 2009 ke 2010, baru ketemu suami, atau mungkin belum ketemu.


Kepulangan ke tanah air insyaAllah dijadwalkan 24 Oktober 2014 pagi. Jadi selama itu pula blog, facebook, dan akun socmed lainnya tidak aktif. Komunikasi sementara hanya dengan nomer hp untuk keluarga.


Dan, kembali ke Hari H yang semakin dekat, perasaan haru yang saya pendam semakin dalam, ketika melihat 2 wajah lelaki yang saya cintai, suami dan buah hati pertama kami, Arkan Abdurrahman, dan saat teringat almarhum putra kedua kami, Arman Abdullah Syuhada, ada getar yang tidak bisa saya jelaskan. Disamping kuburannya yang dilembabkan hujan saya menahan rasa. Ya Allah, karuniailah keikhlasan di hati hamba :'(


Melalui blog ini saya ingin meminta maaf  pada teman2 sesama wordpresser (istilah sendiri), pun yang sering berkunjung ataupun yang ga sengaja menjejaki blog ini, atas segala khilaf kata dan sikap yang telah saya lakukan selama berinteraksi.


Mohon doanya teman2, saudara saudariku di jalan Allah, semoga saya dan ibunda diberi hati yang sabar, ikhlash, dan khusyuk selama beribadah disana serta menjadi haji yang mabrur, dan semoga pula teman2 semua insyaAllah segera menyusul ke tanah suci, aamiin aamiin ya Allah...


image

Labbaik Allahumma Labbaik...
Aku penuhi panggilan Mu Ya Allah, aku penuhi panggilan Mu...

Mengunjungi Perpustakaan

Setelah sepakat, akhirnya hari sabtu ditetapkan sebagai hari perpustakaan keluarga. Tapi jadwalnya tentatif, but thank you Abu Arkan :D

Padahal mah ini hasrat emak nya Arkan yang pengen banget bacaan gratis :D gapapa, kan termasuk frugal living juga kan ya.

Sayangnya waktu kami datang kondisi buku di perpus belum terlalu rapi, karena baru pindahan ke gedung baru, jadi rada jereng pas nyari2 buku.

Gedung baru perpus karimun sekarang lebih luas, soalnya bekas gedung expo yang dulu, ada 2 lantai. Saya harap bukunya pun bertambah banyak. Aamiin.

Ada perpus khusus anak nya juga. Arkan seneng banget, apalagi pas umi lagi nyari2 buku, ya ampun lari2 sepanjang lorong -_-" untung waktu itu udah sore dan sepi. Jadi berasa perpus pribadi XD

Arkan paling seneng sama buku hewan2 dan terutama pesawat. Sekarang lagi ngefans banget sama pesawat :D
"Awat, awat, awaat.." gitu katanya. Pokoknya kalo ketemu apa aja ntah itu gambar ataupun miniatur pesawat langsung teriak2 kya gitu ^^

Semoga Arkan menjadikan perpus sebagai suatu tempat yang menyenangkan di hatinya :) biar semangat gemar membacanya tumbuh sejak dini. aammiin..

image


image


image

Keep cool and read books :)

Selalu Bagi Penghasilanmu Jadi 5 Bagian

Copaste abis-abisan dari sini. Sekedar catatan biar bisa saya baca2 lagi, kali waktu proses pengaplikasian lupa :p Walopun berat terutama bagian sarapan susu + telor hehe... I can't do it Sir :D

Ga semua sih, tapi menurutku ada beberapa ide Li Ka-Shing, pengusaha terkenal dari Hongkong, yang bisa ditiru (dan juga disesuaikan) tentang pengalokasian pendapatan.

Menurut Li, apapun yang terjadi dan tidak peduli berapa pun penghasilanmu — kamu harus membaginya menjadi 5 bagian. Dengan begitu kamu dapat mengatur pengeluaranmu dengan baik.

1. Gunakan bagian pertama untuk biaya hidup sehari-hari

“Pilih makanan yang murah. Untuk sarapan kamu cuma perlu susu dan telur. Makan siang bisa kamu isi dengan menu sederhana dan buah. Memasaklah sendiri untuk makan malam. Menunya cukup dua jenis sayur dan segelas susu sebelum tidur. Selama badanmu masih muda, kamu tidak akan bermasalah dengan pola makan seperti ini”.

yang ini kayanya disesuaikan aja :p hehe

2. Gunakan bagian kedua pendapatan mu untuk biaya sosial

“Perluas pergaulanmu. Ini akan membuat kamu jadi pribadi yang berkembang. Gunakan uang ini untuk biaya telepon dan mentraktir teman. Ingat, teman yang kamu jamu haruslah yang lebih dari kamu. Dia harus punya semangat yang lebih darimu, lebih kaya dari kamu atau punya pengaruh dalam perkembangan karirmu. Dalam setahun, kamu akan punya banyak teman. Dan dikenal sebagai orang yang baik dan pemurah”

kalo bagian "memperluas pergaulan" saya setuju. Tapi bagian belakangnya kaya nya saya ga setuju, waktu saya baca saya kira maksud "biaya sosial" ini sedekah. Pergaulan diutamakan dengan yang orang-orang baik. Kaya kan belum tentu baik :p Tapi mungkin bagian yang baik2 nya yang dicontoh ya. Poin biaya sosial ini cocoknya beramal dengan sedekah. IMHO.

3. Pakai bagian ketiga untuk belajar. Beli buku atau pelatihan

“Karena kamu belum punya banyak uang, kamu harus fokus ke belajar. Sisihkan uang untuk beli buku setiap bulan. Resapi dan pelajari apa yang diajarkan di buku itu. Setelah selesai membaca, tuliskan lagi isi bukunya sesuai dengan pemahamanmu. Jangan ragu-ragu juga untuk mengikuti pelatihan yang bisa meningkatkan kemampuanmu”

kalo pengalokasian ke buku udah, ini mah tinggal pengaplikasiannya aja kali ya :p

4. Bagian ke empat dari penghasilan mu, pakai untuk liburan

“Pergilah berwisata minimal sekali setahun. Tinggal saja di hotel yang murah agar mengemat biaya. Gunakan kesempatan ini untuk mengisi ulang energimu agar kamu tetap bersemangat dalam bekerja”

*langsung cari tiket promo XD

5. Manfaatkan bagian ke lima untuk berinvestasi

“Belajarlah untuk berinvestasi. Masukkan uang ke bank sebagai modal awal. Cara termudah adalah datang ke penjual grosir, lalu cari barang yang bisa kamu jual lagi. Saat kamu sudah bisa menghasilkan uang dari bisnis kecil-kecilan ini, kamu akan bersemangat untuk belajar bisnis lebih banyak lagi”

Kalo bagian ini masih kecil-kecilan, mudah2an segera berkembang dan pesat :D

Masukan2 dari Tuan Li Ka-Shing seputar masalah keuangan (ga semua ku copaste) :

- Jangan belanjakan uang terlalu banyak untuk pakaian

“Tekanlah pengeluaranmu untuk belanja pakaian. Kamu bisa beli semua yang kamu mau saat kamu sudah kaya nanti. Lebih baik gunakan uangmu untuk membeli kado bagi orang-orang terdekat. Jelaskan kepada mereka impian, cita-cita dan apa yang sedang kamu kerjakan untuk mencapainya. Buat mereka paham kenapa kamu sangat berhemat"

punya banyak pakaian juga buat apa ya, malah mubazir. mungkin pertama yang harus saya lakukan adalah meng-hidden akun-akun olshop yang ga kenal di timeline yang juga udah kebanyakan :D

- Kalau setelah setahun gajimu belum juga naik, kamu harusnya malu

“Kalau kamu sudah berjuang selama 1 tahun dan belum juga naik gaji, itu tandanya kamu tidak berkembang sebagai individu."

XD

- Jika gajimu baru naik 15% , kamu harus cari pekerjaan tambahan

“Saat gajimu naik tapi masih sekitar 15%, itu artinya kamu harus mencari pekerjaan tambahan. Cobalah berjualan. Menjadi pedagang memang menantang, tapi kamu akan banyak belajar soal apa yang bisa diterima pasar dan apa yang tidak. Kamu juga akan bertemu orang-orang yang akan berpengaruh bagi karirmu kelak. Hampir semua pengusaha sukses adalah pedagang yang baik”

- Tidak ada yang salah dengan menjadi muda dan miskin

“Yang harus kamu tahu adalah bagaimana berinvestasi untuk meningkatkan kemampuanmu. Kamu harus memahami apa yang paling penting di hidupmu, di bagian mana kamu harus menginvestasikan waktu dan tenaga lebih banyak.”

“Hal-hal baik yang terjadi dalam hidup bisa direncanakan. Kebahagiaan bisa diatur. Kamu harus turun tangan untuk mengaturnya mulai dari sekarang”

Pernah baca dimana ya, kira2 isinya kalo mau usaha ya diwaktu muda, bukan di waktu tua, karena dengan memulai di waktu muda akan semakin banyak pengalaman yang kita punya.

Ganbatte! :D

Noted : Some Kids Activities

Firstly, Noted :D These are some games from kidsactivitiesblog.com. I have some plans to make those together with my son. I pick the safer and the simple one. I put the link "how" below, so you can find how to make them all.


toothpick-bottle-3


http://kidsactivitiesblog.com/50607/fine-motor-skills-toddlers


peanut-butter-and-marsmallow-play-dough.-It-tastes-like-candy


http://kidsactivitiesblog.com/49534/peanut-butter-play-dough-recipe


lobster-print-with-sun-drawing


http://kidsactivitiesblog.com/14439/hand-and-footprint-lobsters


stacking-cups-baby


http://kidsactivitiesblog.com/52964/stacking-cups-ways-every-age-play


reading-corner-9


http://kidsactivitiesblog.com/13899/books-for-baby-setting-up-a-reading-corner


i hope we can make a good team together, Son :D

Cake Ketan Hitam Kukus (No Food Additive)


Cake ini favorit keluarga kecil ku :) tanpa pengawet, tanpa pengembang, tanpa mentega. So Healthy, so spongy, and very nyummy :D Buatnya pun gampang dan cepet. Tiap buat selalu ludes sama Abi umi dan arkan. Resepnya nyontek dari Ummu Fatima, dengan sedikit beberapa modifikasi saja. Muchas gracias ya ummi ^^Sumpah deh jatuh hetong banget sama food blog nya, so simple but healthy. 

Bahan-bahannya simple banget :

4 butir telur
125 gr tepung ketan hitam
110 gr gula pasir (ini aku kurangin)
110 ml minyak sayur (kadang pake minyak zaitun, kadang pake canolla)

Untuk topping nya sesuai selera aja, kismis, keju parut, buah, kacang almond cacah, dll. Tapi aku lebih sering ga pake topping.

Cara Membuat :
Panaskan kukusan.
Kocok telur dan gula pasir dengan kecepatan tinggi hingga mengembang dan memucat (kira-kira lamanya mengocok 5-10 menit).
Turunkan kecepatan mikser menjadi paling rendah, masukkan tepung sedikit demi sedikit, aduk hingga rata. (tapi jangan terlalu banyak mengaduk)
Masukkan minyak sayur, aduk kembali hingga rata. (jangan terlalu banyak mengaduk).
Tuang adonan di loyang bundar diameter 18 cm yang sudah dioles minyak atau margarin.
Kukus dengan api sedang selama 30 menit atau hingga matang. Jangan lupa tutup kukusannya dilapisi kain bersih supaya uap airnya tidak menetes ke cake.

Kemarin malah buatnya pas istirahat jam kantor hehe.. ngebuut saking pengennya, sore nya piknik kecil deh sama arkan dan abi nya.  happy tummy! ^^

20/02/2014

Today has been a month already since you left us Arman my son. And not one day that passed by without you in our mind.

Just a note to remember that you ever stayed even just for a while in our life. I love you.

Our Son,
Arman Abdullah Syuhada
Friday, Jan 17th 2014 - Monday, Jan 20th 2014

Arman Abdullah Syuhada (Jumat 17 Januari 2014 - Senin 20 Januari 2014)

20 Januari 2014. Tidak ada yang tau bahwa hari itu adalah hari terakhir kami melihat kamu, Nak. Umi sedang memompa asi di depan kamu, Abi dan Abang pun sedang ngobrol dengan kamu. Tidak ada yang tau tatapan kamu pada kami hari itu adalah yang terakhir. Tidak ada yang tau hari itu hari terakhir kamu menatap Umi. Hanya Allah yang Maha Tau bahwa apa yang terjadi adalah yang terbaik bagi kami dan kamu.


16 Januari 2014. Sehari sebelum kelahiran kamu. Abi bahkan masih sempat beli AC dan kasur baru, katanya biar kamu makin nyenyak bobonya, ga diganggu nyamuk. Biar Abang juga bisa bobo sama kamu. Tapi Allah Maha Pemilik Rencana Terbaik anak ku.




[caption id="attachment_2015" align="aligncenter" width="264"]ini Abang Arkan, Arman. sejak kamu lahir abang ikut nginep nungguin kamu Abang Arkan. sejak kamu lahir abang ikut nginep nungguin kamu[/caption]

17 Januari 2014. Hari Kelahiran kamu. Alhamdulillah Jumat 17 Januari 2014 kamu yang kami cinta lahir ke dunia ini melalui persalinan normal, sungguh kami merindukan kamu. Tapi kondisi paru-paru kamu belum sempurna kata Dokter. Sejak lahir kamu harus dibantu Oksigen. Umi harus bolak balik kamar inap dan ruang inkub untuk menyusui kamu, ibu2 bidan sampai heran, umi ga kaya' orang habis lahiran. Mungkin itu karena kamu sayang, kekuatan umi pulih karena kamu. Setiap hari Abi umi dan abang berharap kamu segera pulih dan kita pulang ke rumah.




[caption id="attachment_2012" align="aligncenter" width="440"]ARMAN1 Jumat, 17 Januari 2014[/caption]

[caption id="attachment_2013" align="aligncenter" width="440"]IMG_5628 (1024x683) Jumat, 17 Januari 2014[/caption]

20 Januari 2014. Kepergian kamu. Allah sangat mencintai kamu. Detik-detik terakhir kamu bersama kami, kita habiskan dengan berjuang bersama. Abi tak henti2nya berdoa menyentuh kaki mungilmu. Umi bersama airmata tertahan tak henti2nya menggenggam tangan mungil mu. Tapi apa daya manusia Nak. Dokter dan ibu2 bidan telah berusaha keras. Tangis Abi pecah. Airmata umi berhamburan. Hati kami luka tak berdaya hari itu. Kamu pergi meninggalkan Abi umi dan Abang. Dalam titik nadir sempat tertanya dalam hati dan harap umi, kenapa harus umi? kenapa harus abi mu? kenapa harus laki2 yang umi cintai? Hari itu adalah titik terendah dalam hidup Umi. 




[caption id="attachment_2014" align="aligncenter" width="264"]Photo-0091 (800x600) Senin, 20 Januari 2014[/caption]

Hari ke hari Abi dan Umi berusaha mengobati hati. Tidak ada tangis kamu Arman anakku. Tapi Allah lebih tau Nak, Allah Mata Tau yang terbaik untuk kamu dan kami. Telah ketetapan-Nya kehidupan dan kematian sejak ruh tertiup. Satu-satunya yang menghibur kami adalah berita gembira dari Allah, janji-Nya, bahwa tempat kamu adalah tempat yang paling diinginkan makhluk di semesta ini, Syurga. Bahwa kamu lah yang menolong kami di hari penentuan kelak. Kami sangat mencintai kamu, Arman. Tapi bahkan Allah jauh lebih mencintai kamu juga kami.


Hingga detik umi menulis ini airmata selalu mengikuti, umi tak ingin menangis lagi Arman, tapi ada kala airmata yang tak bisa umi kendalikan keluar begitu saja. Hidup kamu singkat, tapi hikmah yang kamu tinggalkan untuk kami untuk seumur hidup. Abi Umi rindu.


Semoga Allah mempertemukan kami dengan kamu di Syurga, Arman...

Launching : Irby Tuppy :)

Bismillah. Alhamdulillah Irby Tupperware resmi launching di blog ini :D Sebenernya sudah 1 bulan berjalan. Untuk pertama kalinya juga, punya bisnis modalnya muter hihi :p Belum seberapa, tapi menurutku ini sebuah kemajuan dalam perjalanan bisnis ku yang penuh luka-luka hehe :D


1384121_533656163395921_1663384154_nJadi sesi ngeblog kali ini, pengen cerita bisnis kecil2an yang sedang kujalani. Irby Tuppy ini spesial menjual produk-produk Tupperware Brands. Kenalan dulu lah ya. Tupperware Brands adalah bagian dari Tupperware Internasional yang menangani pemasaran produk Tupperware untuk 3 negara : Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam. Namun demikian tetap membuka peluang bagi non-warga negara ke tiga negara tersebut untuk mendaftar menjadi member dengan syarat tambahan. More info : http://smart-ummi.com/


Kenapa kok Tupperware Brands? Kok ga Tupperware Indonesia aja? Alasan utamanya adalah karena Pusat Distribusinya di Kepulauan Riau (Kepri). And that's where i live now :D Jadi pengiriman ke seluruh Indonesia dihitung dari sini. Biasa kan kita2 yang di perbatasan ini kalo beli2 mostly produknya dari Jawa. Nah, aku pengen kali ini bisnis aku yang ngimport kesana hehe :D Produk2nya juga lebih variatif dan memiliki design yang beda. Selain itu persaingan salesforce nya juga sehat. Mudah2an tetap terjaga selalu. Teteup jual produk Tupperware Indonesia, tapi ga fokus kesana.


Alhamdulillah respon sejauh ini baik. Pelanggan juga sudah meluas ke luar Kepri, Jakarta, Medan, dan Bandung dalam waktu 1 bulan ini :) Tapi pembukuan masih memble nih -_- Pencatatannya belum rapi. So far masih (selalu) dalam fase belajar dan belajar lagi. Sabtu kemarin juga pertama kalinya aku ngadain Tupperware Brands Small Party :D Target 10 orang, alhamdulillah yang dateng 6 orang. Dan itu syukuuurrr banget hehehe. Soalnya antara modal nekad dan tekad. First step, done. Langkah selanjutnya justru gimana caranya biar akunya tetep berani buat langkah-langkah terbaru :D Jangan sampe mandeg. Targetnya untuk awal ini pengen jadi salah satu trusted stockist Tupperware Brands.


tupperparty


Nah, buat buibu atau para gadis atau bahkan bapak-bapak yang lagi nyari usaha dengan modal (ga ada yang tanpa modal hehe.. semuanya butuh modal, sekalipun bukan berbentuk duit), bisa menghubungi saya untuk mengetahui lebih lanjut mengenai peluang bisnis Tupperware Brands, wherever you are.
oya, ini beberapa contoh produk-produknya :)


1378460_1418423518374322_91214946_n


20131013-175401


20131014-062616Page FB : Irby Tupperware


Web : http://smart-ummi.com

Stop or not, Stop or not. Just walk!

Sudah 1 bulan bisnis yang lagi aku kerjain dengan semangat ini berjalan. Alhamdulillah, belum apa-apa udah kena shock therapy huhu... Barang yang aku pesen sekardusss gede hampir aja lenyap tanpa say goodbye T.T


Biasanya kan memang sering nitip sama ABK ferry Batam - Karimun atau Karimun - Batam, lebih murah, daripada pake jasa pengiriman, secara cuma sejam gini loh jaraknya. Ntah itu Orangtua ku yang mau ngasi sesuatu buat aku, atau ngirim2 dokumen kantor. Nah, hari itu ntah mengapa, dan pas pula ya itu barang dagangan ku yang lagi dikirim, terjadi miskomunikasi dengan ABK nya.


Suami udah bolak balik 3 kali. Kata ABK nya barang udah diturunin, dibawa ke loket, nah kata yang di loket belom ada. Kapal udah balik lagi ke Batam. Terus disuruh dateng lagi jam 4, kapal terakhir dari Batam. Eh ga ada jugaaaaa. Aku nya udah lemesss. Hilang sudah modal awal T.T langsung dapet feel, mungkin aku ga cocok di dunia bisnis, mending berhenti ajalah. Stop is better, my place is not belong here dll.. Ini udah pake drama nangis lo di rumah -_-"


Lalu sekitar jam 6 sore ada yang sms,
"Bu saya porter pelabuhan. Ini ada barang ibu atas nama ini, dari ini. Saya udah nunggu lama, mau pulang"
Langsung seketika itu juga aku telpon itu si bapak porter bae budi.


Ternyata sodara sodaraaa, itu kardus ganteng udah nongkrong di ponton (dermaga) sejak jam 2 siang kata porternya T.T huhuhu


Dasar emang mental masih tempe :p wkwkwk.. Baru juga ya segini "tes" nya dikasi Allah udah yang sok stres gitu.


Tadi juga pertama kali aku direct selling dagangan baru ku ini ke emak-emak di suatu acara. Dan, ternyata cape juga ya. Melayani pertanyaan, meladeni penawaran, dan nyari kembalian qeqeqe. Padahal ibunya juga ga banyak2 amat.


Memang kalo mau sukses bisnis itu butuh stok SABAR extra large. Kalo mental tahu tempe kaya gini aku piara terus bisa2 bulan kedua gulung karpet :p


Baru2 ini aku baca di suatu majalah, seorang Sales itu ternyata diberi kesempatan 6 bulan untuk menabur benih. Nah, kalo ngikut itu, berarti masih ada kesempatan 5 bulan buat ku untuk menabur benih agar menuai buah. Mesti subur, biar berakar kuat. Masa baru 1 bulan aku udah ngarep pohon yang menghasilkan buah banyak. Apa deh bahasanya :p


Intinya wajibul kudu nyetok SABAR di hati untuk urusan apapun. Bismillah, so just keep walk! Hati2 dijalan :D


20131021-161440.jpg

*image : google

Memburu Kweni

20131016-152859.jpg

Alhamdulillah, akhirnya kweni yang diidam-idamkan dapet juga. Memang pengennya udah lama sih, menanti pohon tetangga berbuah eh tak kunjung berbuah juo. Pucuk dicinta ulam pun tiba, waktu jenguk temen sakit malah dapet oleh-oleh kweni mateng 2 biji, gimana ndak senang hati ambo hohoh ^0^


Bukan ngidam sih. Kalo ngidam tu kan mesti dapet gitu kan ya, kalo aku pengen tapi ga dapet juga gapapa. Atau adakah yang tau makna spesifik ngidam? Sampe beranak 1 gini aku belum ngerti juga makna ngidam. Jadinya kalo ditanya "ngidam yah?" Jawabannya selalu "ngga -_-"


Nah pas tadi tuh pagi-pagi ke pasar, padahal udah selesai belanja mau ngegas pulang, tau-tau ada ibu-ibu yang bawa kweni 2 karung goni buat dilapakin, aaak~....


Suami ku pertama yang sadar pas di atas motor, "dek, dek, kweni tuh!"


Eh iya yah, baunya memang wangi memanggil-manggil. Suailah, batal ngacir, langsung parkir lagi ^^"


Pilih-pilih bentar, dapet 1 kg lebih (1 kg = Rp 8.000,-). Huaah sampe rumah langsung sumringah, soalnya ga perlu parfum lagi qeqeqe sampe sorean gini satu rumah masih bau kweni. Daripada mangga aku memang lebih suka kweni :9


Mudah-mudahan 3 hari lagi si ibu penjual kweni nya dateng lagi :D

Dagang = Hemat = .....

Saya berharap titik-titik terakhir adalah kesuksesan dunia akhirat hehe... Aamiiin...


Baru saya sadari kalo dagang ternyata bikin saya jadi lebih hemat. Dagang yang kali ini tapi. Beberapa hari ini menekuni bisnis baru. Suami pun mendukung, jadi saya lebih menikmati dan semangat pastinya.


Kekurangan saya selama ini sepertinya ada di bagian sabar dan konsistensi. Mana ada kan ya mau sukses tapinya ga sabaran, pengen cepet2. Kalo saya baca2 malah hampir semua orang sukses ngrasain yang namanya kegagalan berkali-kali, bahkan beratus2 kali. Nah, berhubung saya udah gagal berkali2 kayaknya saya bakal2 calon orang sukses qeqeqe... Apa coba ^o^"


Eh kembali ke judul. Gegara dagang saya jadi mikir tiap mau beli sesuatu. Perlu ga ya, penting ga ya. Apalagi kalo udah barang2 online shop berkisaran di timeline Facebook dan instagram, hondeh...


Tapi kerennya saya bisa nahan diri, gara2nya kepikiran "mending buat nambah modal deh" (O_O)


Fokus, sabar dan konsisten. Tiga hal ini nih yang jadi PR saya sekarang. Mudah2an berhasil dan sukses. Ga ada kesuksesan yang instan kan ya. Semoga Allah memberkahi.. Aamiin


Ganbattee!!! v(^0^)9

REVIEW : Parent With No Property (Han Hee-Seok)



20130924-143920.jpg

Buku ini berkisah tentang perjuangan seorang pria miskin (Han Hee-Seok) yang berhasil mengantarkan anaknya meraih peringkat satu dan menembus impian untuk lolos ke universitas idaman nya. Meskipun kesulitan menerpa dari segala sisi, Han Hee-Seok sama sekali tak mau mewariskan kemiskinan itu pada anak-anaknya.

Tidak sepenuhnya sepikiran. Tapi ada beberapa hal yang benar-benar menggugah dan menjadi catatan penting yang saya ambil dari buku ini.

Pertama. Bagaimana Han Hee-Seok berhasil membangkitkan kepercayaan diri anaknya berkali-kali. Padahal di saat yang sama pun Han sedang terpukul dengan kegagalan nya (berkali-kali juga).

Kedua. Betapa pentingnya peran keluarga dalam hidup seseorang, bisa menjadikan seseorang baik, atau bahkan buruk sekali. Coba baca ucapan istri Han berikut ini :
"Kaulah yang terbaik. Suatu saat nanti kau pasti akan jadi yang terbaik. Jangan khawatir dan tunjukkan keberanian mu."
Padahal saat itu Han dalam kondisi berulang kali ditolak naskahnya oleh penerbit, tapi istri Han tetap optimis dan menyemangati suami nya.

Ketiga. Cara Han dalam membantu anaknya belajar. Asli deh unik-unik dan tidak biasa :) Biasa kan orangtua cuma ngingetin belajar, atau bantuin ngerjain soal. Nah disini Han ga ngajarin langsung, "ngajarin" dengan cara lain, Han bener2 terjun langsung dan menjiwai perannya sebagai "Ayah pendamping belajar".
Dari mewawancarai mahasiswa2 dan tetangganya untuk mencari tips2 belajar, keliling perpustakaan Seoul setiap hari demi minjemin anaknya buku2 (ga ada duit buat beli buku), rela duduk dibelakang bus demi menguping percakapan anak2 ABG pulang sekolah demi lebih menjiwai dunia anak2nya, hingga membuat kliping setiap pagi dan di taro di wc agar anak2nya bisa baca.

Keempat. Visioner. Bayangkan, saat anaknya yang pertama (Geoul) masih kelas 3 SMP, Han sebagai orangtua malah sudah mengikuti seminar penerimaan mahasiswa baru universitas (berkali-kali). Sehingga ia punya gambaran perencanaan langkah2nya ke depan sebagai Ayah yang ingin membantu anak2nya mencapai cita2. Dan ini nular ke anak2nya. Saat Geoul SMA ia sudah punya gambaran perencanaan hidup lengkap ke atas. Ayah nya memang ga ngajar rumus2 atau bantuin dia ngerjain soal. Tapi langkah2 visioner Ayahnya bener2 bikin kemajuan pesat dalam hidup nya, biar pun ditengah lilitan kemiskinan.

Kelima. Cara Han berkomunikasi dengan anaknya. Sekali pun saat Han lagi2 tertimpa masalah -_- ia tetap bisa mengatur tempo emosi jiwa nya.

Dan salah satu yang paling saya suka adalah cara Han menuturkan kisahnya di buku ini, apa adanya, sebagai Ayah, juga sebagai manusia biasa yang banyak kekurangan.

Untuk menambah wawasan dunia parenting, this is a recommended-book.